12 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari secara Alami hingga Obat

"Tak perlu risau jika kulit terbakar matahari."

Life | 22 February 2022, 17:36
12 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari secara Alami hingga Obat

Dalam studi yang diunggah American Association for Cancer Research menjelaskan kulit terbakar matahari di usia dini sangat berkaitan dengan tingginya risiko terserang kanker kulit melanoma. Sekitar 80% dari perempuan yang mengalami 5 kali sunburn pada usia 15-20 tahun berpotensi terkenana kanker kulit melanoma di usia lanjut.

Adapun tanda-tanda sunburn pada setiap orang berbeda tergantung dari phototype kulit dan lama terkena sinar UV di kulit. Phototype merupakan kadar respons dari kulitmu akibat sinar matahari.

Untuk orang berkulit putih pucat, 15 menit terpapar sinar matahari yang terik bisa mengakibatkan kulit terbakar, sedangkan orang berkulit cokelat bisa menoleransi cahaya dalam berjam-jam.

Lebih lengkapnya, kamu dapat melihat tingkat phototype kulit terhadap sinar UV berdasarkan warnanya seperti:

- Putih pucat: antara 15 – 30 menit mampu terbakar namun tidak akan berubah warna menjadi cokelat.
- Kulit putih: antara 25 – 40 menit mampu terbakar dan sedikit kecokelatan.
- Kulit putih agak gelap: antara 30 – 50 menit dapat berwarna kecokelatan pada awal terbakar.
- Kuning langsat: antara 40 – 60 menit akan kecokelatan namun susah terbakar.
Sawo matang: antara 60 – 90 menit akan kecokelatan namun jarang terbakar.
- Kulit coklat atau hitam: antara 90 – 150 menit akan berwarna lebih gelap namun tidak akan terbakar.

Tanda-tanda sunburn biasanya timbul sesudah 2 – 6 jam terpapar sinar UV dan puncaknya yaitu seusai 12 – 24 jam. Tanda-tanda yang terjadi seperti:

- Kemerahan (ruam di kulit).
- Pembengkakan.
- Iritasi kulit.
- Kulit rasanya panas.
- Rasa perih.
- Hingga melepuh sebab terbakar matahari.

Sesudah mengetahui tanda-tandanya, kamu dapat melakukan cara mengatasi kulit terbakar yakni dengan:

1. Pakai soda kue dan oatmeal

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Letakkan beberapa sendok makan soda kue ke dalam bak mandi yang berisi air dingin dan berendam sekitar 15 hingga 20 menit bisa meminimalkan kerusakan kulit sebab sinar matahari.

Memberikan secangkir oatmeal pada bak mandi juga dipercaya dapat mengatasi iritasi dan membantu kulit dalam mempertahankan kelembapan alaminya.
Harus diperhatikan, hindari menggosok kulitmu yang terbakar matahari, baik ketika di bak mandi atau sesudah keluar. Cara ini justru dapat menyebabkan perlukaan.

2. Gunakan bahan alami yang ada di dapur

Apabila gandum utuh cukup susah dijumpai agar mengatasi kulit terbakar matahari, kamu dapat menggunakan bahan alami yang terdapat di dapur juga. Terdapat banyak bahan alami yang dapat kamu gunakan supaya mengatasi rasa perih.

Kadang kulit terbakar matahari dapat memberikan efek kulit mengelupas. Dalam mengatasi keadaan ini, kamu dapat memakai lidah buaya, madu, minyak zaitun, mentimun, dan juga minyak wijen supaya rasa perih dapat terobati. Perlu diketahui bahwa bahan tersebut memiliki kandungan antinyeri, antioksidan, dan antiradang alami yang dapat mengatasi keadaan kulit mengelupas.

3. Kompres dingin

Mengutip Health Line, sunburn pada dasarnya merupakan peradangan di kulit. Selain itu, salah satu cara ampuh dalam mengatasi peradangan ialah dengan mendinginkan daerah yang terkena. Kamu dapat menggunakan kompres dingin guna mengatasi kulit terbakar matahari. Akan tetapi, kamu tidak direkomendasikan memakai es dalam kompres dingin dengan cara menempelkan langsung di kulit yang terbakar.

Walau mungkin tampak menarik, pemakaian es secara langsung sebenarnya dapat menimbulkan lebih banyak kerusakan di kulit ekstra sensitif yang terbakar matahari. Selain itu, saat kamu berada di luar ruangan, cara ampuh agar lekas membantu kulit terbakar matahari ialah dengan melompat menuju air, baik danau, lautan, sampai sungai. Dengan masuk ke dalam air bisa mencegah sunburn kian memburuk. Berhati-hatilah jika di kolam, sebab air yang mengandung klor mampu mengiritasi kulit lebih parah.

4. Hindari kurang minum

Cara mengatasi kulit terbakar matahari ialah dengan tak lupa minum air putih. Saat kulit terbakar matahari, ia dapat tampak lebih kering. Bahkan kamu juga dapat berisiko terkena dehidrasi. Dalam mengganti cairan tubuh yang hilang, kamu dapat mengonsumsi:

- Air kelapa.
- Air mineral.
- Jus buah yang terdapat banyak air.

Jika cairan tubuh tercukupinya, kulit yang terbakar matahari bisa kembali terhidrasi dan pulih secara cepat.

5. Gunakan pakaian longgar

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Ketika kulit memperbaiki diri, usahakan kamu dapat menggunakan pakaian ketat yang tidak menempel di kulit. Kulitmu merupakan organ terbesar tubuhmu, jadi yang terbaik dalam memberikan ruang dalam bernapas ketika mengatasikan episode traumatis besar misalnya kulit terbakar matahari. Serat alami, contohnya katun, menjadi penutup terbaik badan seusai terkena sengatan matahari.

6. Oleskan tabir surya

Mempunyai kulit terbakar matahari memang tak nyaman. Supaya masalah ini tidak lagi terjadi di masa depan, seharusnya kamu memakai tabir surya. Kamu harus rutin memakai tabir surya dengan SPF 50 supaya kulit terlindungi secara sempurna.

Bahkan saat kamu berada pada ruangan, tabir surya juga masih dibutuhkan. Sinar matahari masih dapat tembus lewat jendela. Saat hal ini terjadi maka kulitmu tidak sepenuhnya terlindungi dari radiasi yang terkena sinar matahari.

7. Aplikasikan dengan madu

Madu merupakan salah satu bahan alami yang dapat kamu pakai dalam mengurangi efek dari kulit yang terbakar sinar matahari. Madu mempunyai sifat antibakteri dan bisa mengobati luka, maka sangat baik memakai madu dalam mengurangi peradangan di kulit yang terbakar sinar matahari.

8. Susu dan kunyit

Cara mengatasi kulit terbakar matahari berikutnya adalah dengan susu dan bubuk kunyit yang dibuat masker wajah bisa membantu pengobati kulit bermasalah karena terkena matahari. Cukup tuangkan kunyit, sedikit susu putih bubuk, kemudian aplikasikan menuju permukaan wajah. Tunggu 15 menit lalu bersihkan menggunakan air dingin dan lakukan berulang sekitar 3 kali seminggu.

9. Jangan memencet kulit yang melepuh

Apabila terjadi lepuhan, upayakan dalam tidak memencetnya sebab keadaan lenting ini terdapat cairan tubuh alamimu (serum) dan lapisan pelindung. Memencet lepuhan juga bisa memperlambat proses penyembuhan dan meningkatkan risiko infeksi. Jika memang dibutuhkan, tutup memakai kasa steril. Apabila lepuhan pecah, basuh daerah dengan sabun, usap pelan, kemudian basuh memakai air. Sesudahnya aplikasikan krim anti-bakteri dan tutup menggunakan kasa basah.

10. Minum obat pereda nyeri

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Mengutip Mayo Clinic, obat pereda nyeri dapat digunakan dalam mengatasi rasa sakit seusai terkena sinar matahari apabila memang diperlukan. Kamu dapat memakai pereda nyeri yang dijual bebas, misalnya ibuprofen (Advil, Motrin IB, dan lainnya) atau naproxen sodium (Aleve). Beberapa pereda nyeri gel yang dapat diaplkasikan pada kulitmu.

11. Lindungi terpapar matahari lanjutan

Apabila kamu mengalami kulit terbakar matahari, sangat baik agar bisa mengatasi terkena sinar matahari lebih lanjut. Ini bisa memperparah kondisinya. Saat kulitmu masih dalam proses penyembuhan, hindari dulu sinar matahari, atau lindungi kulitmu apabila kamu harus pergi keluar.

(pravita windi an/nn)


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru


Zodiak Taurus Hari Ini

Percintaan

Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami keharmonisan dan kedamaian. Anda dan pasangan akan saling mendukung dan memahami satu sama lain. Namun, tetaplah berkomunikasi dengan jujur dan terbuka untuk menjaga hubungan tetap harmonis.



Taurus Selengkapnya